Lipitor Obat Apa

Lipitor adalah obat untuk menormalkan kadar kolesterol darah pada anak di atas 10 tahun dan orang dewasa. Ini diresepkan untuk pasien dengan diabetes atau penyakit jantung untuk mencegah serangan jantung, stroke, atau kondisi yang mengancam kesehatan lainnya. Obat ini dapat meningkatkan kadar kolesterol "baik" atau menurunkan kadar kolesterol "jahat" jika Anda meminumnya sesuai dengan anjuran dokter dan menggabungkan terapi obat Anda dengan diet khusus. Pasien yang mengonsumsi Lipitor dengan benar biasanya mendapatkan hasil pengobatan yang positif.

Sebelum dokter memberikan resep, Anda harus memberi tahu dia tentang kondisi medis apa pun yang Anda miliki, terutama jika Anda pernah atau pernah menderita penyakit ginjal atau hati, nyeri otot, diabetes, dan masalah tiroid.

Beri tahu dokter Anda jika Anda berencana untuk hamil atau jika Anda hamil selama kursus. Lipitor dikontraindikasikan untuk wanita hamil, serta ibu menyusui, karena zat aktifnya dapat menembus ke dalam ASI dan membahayakan bayi. Dianjurkan untuk minum pil KB selama perawatan. Jika Anda sedang menyusui, dokter biasanya menyarankan untuk menghindari menyusui selama Lipitor.

Dilarang membawa obat ini kepada orang yang menderita penyakit hati atau orang yang memiliki reaksi alergi terhadap komponen apa pun. Lipitor mungkin tidak berfungsi dengan baik atau kehilangan efektivitasnya jika Anda mengonsumsi makanan yang mengandung lemak.

Pasien yang memiliki masalah hati sebaiknya tidak mengonsumsi Lipitor di Indonesia karena tingginya kemungkinan komplikasi. Selama perawatan dianjurkan untuk menghindari minum minuman beralkohol.

Gunakan obat sesuai petunjuk dokter. Jangan mengubah dosis (naik atau turun) sendiri. Hanya penyedia layanan kesehatan yang dapat mengubah terapi Anda.

Aplikasi

Biasanya, obat ini diminum setiap hari, terlepas dari waktu makan, sekali sehari pada waktu yang sama. Dokter Anda mungkin mengubah dosis obat untuk mendapatkan hasil pengobatan yang terbaik. Jangan berhenti di Indonesiaaking Lipitor bahkan jika Anda melihat peningkatan yang jelas dan merasa sehat. Obat harus diminum sampai penggunaan lengkapnya selesai.

Segera hentikan penggunaan Lipitor dan dapatkan bantuan medis jika Anda tiba-tiba terkena penyakit menular, kejang, kalium darah tinggi, dan tekanan darah sangat rendah. Jika Anda tiba-tiba membutuhkan pembedahan, Anda harus berhenti minum obat ini.

Tercatat kasus ketika pasien wanita usia lanjut mengalami gagal ginjal selama masa pengobatan. Pasien yang memakai Lipitor harus di bawah pengawasan dokter selama perawatan.

Biasanya, pasien mulai mengalami peningkatan kadar kolesterol setelah 2 minggu penggunaan obat. Untuk memeriksa kolesterol Anda, Anda perlu melakukan tes darah. Para pasien biasanya memerlukan beberapa tes darah untuk mengontrol kadar kolesterol darah mereka.

Perlu dipahami bahwa Lipitor hanya efektif jika dikombinasikan dengan diet dan olahraga yang membantu mengontrol berat badan.

Simpan obat Anda di tempat yang aman dan kering jauh dari jangkauan anak-anak dan hewan peliharaan.

Reaksi Merugikan

Efek samping yang umum mungkin termasuk diare, nyeri sendi, nyeri kaki atau lengan, dan tanda-tanda pilek seperti hidung tersumbat dan sakit tenggorokan.

Reaksi merugikan yang serius dapat meliputi: gagal ginjal, nyeri otot, lemas, demam, urin berwarna gelap, kelelahan. Jika Anda mendapatkan salah satu dari efek samping ini, Anda harus segera menemui dokter Anda. Hubungi dokter jika Anda mengalami gatal-gatal, bengkak, atau masalah pernapasan setelah minum obat, karena itu adalah tanda alergi dan memerlukan perhatian medis segera.

Perbandingan

• Lipitor vs Simvastatin
• Lipitor vs Kolestiramin
• Lipitor vs Pitavastatin
• Lipitor vs Rosuvastatin
• Lipitor vs Zocor
• Lipitor vs Questran
• Lipitor vs Livalo
• Lipitor vs Ezetimibe
• Lipitor vs Tricor

Lihat juga