Atorvastatin Obat Apa
Risiko stroke atau serangan jantung menjadi perhatian serius bagi banyak orang. Hal ini sering disebabkan oleh kolesterol tinggi dalam darah. Obat Atorvastatin di Indonesia merupakan penghambat HMG-CoA reduktase dan merupakan salah satu obat yang banyak digunakan untuk mencegah penyakit stroke dan serangan jantung. Telah terbukti bahwa kadar kolesterol tinggi di area dinding arteri berkontribusi terhadap gangguan aliran darah dan suplai oksigen ke otak dan jantung.
Atorvastatin yang dikombinasikan dengan diet dan olahraga dapat membantu pasien tidak hanya meningkatkan kesehatan, tetapi juga memperbaiki penampilan mereka. Jika Anda mengikuti semua saran dari dokter Anda, maka pengobatan akan berhasil.
Selama pengobatan yang ditujukan untuk menurunkan kadar kolesterol darah, tidak dianjurkan untuk mengonsumsi makanan yang kaya lemak. Disarankan untuk menghindari konsumsi alkohol. Jika Anda sering minum alkohol, Anda harus memberi tahu dokter tentang hal ini sebelumnya.
Terkadang obat ini diresepkan untuk remaja yang memiliki penyakit genetik yang berhubungan dengan masalah pembuangan kolesterol dari tubuh secara alami. Atorvastatin tidak hanya mampu menurunkan kolesterol, tetapi juga zat lain yang mengandung lemak.
Metode Penggunaan Obat
Obatnya berbentuk tablet untuk pemakaian oral, yang biasanya diminum setiap hari, satu tablet pada waktu yang sama, terlepas dari waktu makannya. Jangan minum obat lebih dari yang diresepkan. Jangan pernah meminum obat dosis ganda jika Anda melewatkan dosis sebelumnya, karena hal ini dapat menyebabkan overdosis. Untuk meningkatkan keefektifan pengobatan, dokter mungkin akan meresepkan obat dengan dosis awal yang rendah, yang akan meningkat secara bertahap selama pengobatan.
Jika Anda berpikir bahwa Anda telah pulih dan merasa sehat, maka Anda tidak boleh berhenti meminum obat yang diresepkan sendiri. Hanya setelah menyelesaikan kursus lengkap, Anda bisa mendapatkan hasil positif maksimal dari perawatan tersebut. Selama perawatan, pasien biasanya perlu melakukan beberapa tes darah dan pemeriksaan ke dokter untuk memantau kadar kolesterol darahnya dan memeriksa apakah obat tersebut bekerja.
Tindakan Pencegahan
Sebelum menggunakan obat, Anda harus memberi tahu ahli kesehatan Anda jika Anda alergi terhadap obat atau zat lain. Beri tahu dokter jika Anda sedang mengonsumsi obat lain, baik yang diresepkan maupun tidak.
Beri tahu dokter tentang masalah kesehatan yang Anda alami, terutama jika Anda menderita penyakit jantung, hati, atau ginjal.
Obat ini tidak dianjurkan untuk orang berusia di atas 65 tahun, penderita diabetes, dan wanita hamil atau menyusui. Sebelum menggunakan Atorvastatin di Indonesia, pasien dengan penyakit hati harus diperiksa dan diuji untuk menentukan seberapa serius penyakit mereka dan apakah mereka dapat menggunakan Atorvastatin dalam kasus mereka.
Efek Samping
Segera hubungi dokter jika setelah minum obat muncul gejala alergi seperti bengkak, gatal-gatal, kulit kemerahan, demam.
Beri tahu dokter Anda jika Anda mulai mengalami salah satu dari gejala berikut yang mengganggu dan terus-menerus: mulas, nyeri sendi, diare, kebingungan, masalah ingatan.
Efek samping serius jarang terjadi. Namun, jika Anda mengalami salah satu gejala berikut, Anda harus segera mencari pertolongan medis: mual, lemas, pendarahan, gejala flu, ruam, kehilangan nafsu makan, dan perubahan warna urin, kelelahan ekstrem, kesulitan bernapas dan menelan, mengi. p>
Daftar efek samping dan kontraindikasi di atas tidak lengkap. Hubungi dokter Anda untuk informasi lengkap mengenai obat, syarat penggunaan dan penyimpanannya.