Package | Dosis | Harga | Price per Dose | |
---|---|---|---|---|
Dosis: 2mg | ||||
180 pill | 2mg | IDR4.411,32 | IDR24,57 | |
150 pill | 2mg | IDR3.819,16 | IDR25,46 | |
120 pill | 2mg | IDR3.256,60 | IDR27,24 | |
90 pill | 2mg | IDR2.634,83 | IDR29,31 | |
60 pill | 2mg | IDR1.983,45 | IDR32,87 | |
30 pill | 2mg | IDR1.213,64 | IDR39,97 | |
Dosis: 4mg | ||||
180 pill | 4mg | IDR7.668,22 | IDR42,64 | |
150 pill | 4mg | IDR6.661,54 | IDR44,41 | |
120 pill | 4mg | IDR5.714,08 | IDR47,67 | |
90 pill | 4mg | IDR4.677,80 | IDR51,81 | |
60 pill | 4mg | IDR3.434,25 | IDR57,44 | |
30 pill | 4mg | IDR2.072,28 | IDR69,28 |

Tizanidin Description
Tizanidin: Informasi Produk dan Penggunaan
Tizanidin adalah obat yang digunakan untuk mengurangi kejang otot dan membantu meringankan ketegangan otot yang disebabkan oleh kondisi seperti multiple sclerosis atau cedera sumsum tulang belakang. Obat ini termasuk dalam kelas parasimpatis yang bekerja dengan cara mempengaruhi sistem saraf pusat. Banyak orang menggunakannya sebagai bagian dari pengobatan untuk meningkatkan kualitas hidup dan mengurangi ketidaknyamanan otot.
Bagaimana Tizanidin Bekerja?
Obat ini bekerja dengan mengikat reseptor alfa-2 adrenergik di sistem saraf pusat. Dengan demikian, tizanidin berfungsi mengurangi sinyal-sinyal saraf yang menyebabkan ketegangan otot. Akibatnya, otot menjadi lebih rileks dan mudah dikendalikan. Efek ini membantu mengurangi nyeri dan meningkatkan mobilitas pasien. Tizanidin juga dapat menurunkan frekuensi kejang otot serta mengurangi kekakuan dan kekencangan yang mengganggu aktivitas sehari-hari.
Penggunaan dan Dosis
Penting untuk menggunakan tizanidin sesuai petunjuk dokter. Dosis awal biasanya kecil, kemudian secara bertahap ditingkatkan sesuai kebutuhan dan toleransi pasien. Dosis umum untuk dewasa berkisar antara 2 mg hingga 4 mg, diminum 3 kali sehari. Dosis maksimal yang dianjurkan adalah 36 mg per hari. Jangan menghentikan penggunaan obat ini secara mendadak tanpa berkonsultasi dengan dokter karena dapat menimbulkan efek samping tertentu. Evaluasi secara berkala penting dilakukan untuk memastikan pengobatan berjalan efektif dan aman.
Efek Samping dan Peringatan
Meskipun efektif, tizanidin dapat menimbulkan efek samping. Beberapa efek yang sering dilaporkan meliputi kantuk, pusing, lelah, mulut kering, dan kelemahan otot. Pada beberapa kasus, pasien mungkin mengalami gangguan pencernaan atau reaksi alergi. Penggunaan jangka panjang perlu diawasi agar tidak terjadi ketergantungan atau efek buruk lainnya. Orang dengan gangguan hati atau ginjal harus berkonsultasi dengan dokter sebelum memulai pengobatan ini.
Interaksi dan Pencegahan Risiko
Obat ini dapat berinteraksi dengan obat lain, seperti somnifikasi, obat penenang, atau alkohol. Interaksi ini dapat meningkatkan risiko efek samping seperti sedasi yang berlebihan. Oleh karena itu, penting untuk memberi tahu dokter tentang semua obat yang sedang dikonsumsi. Selain itu, hindari mengemudi atau melakukan aktivitas berisiko setelah mengonsumsi tizanidin karena dapat menyebabkan pusing atau kantuk yang berlebih.
Kesimpulan
Secara umum, tizanidin adalah pilihan pengobatan yang efektif untuk mengatasi ketegangan otot yang parah. Penggunaan yang tepat sesuai resep dan pengawasan dokter sangat penting untuk mendapatkan manfaat maksimal sekaligus mengurangi risiko efek samping. Memahami dosis dan kontraindikasi membantu memastikan pengobatan aman dan nyaman. Jika Anda mengalami masalah atau efek samping, segera konsultasikan dengan tenaga medis.