
Loperamid (Loperamide) | Semua Statin Indonesia
Package | Dosis | Harga | Price per Dose | |
---|---|---|---|---|
Dosis: 2mg | ||||
360 pill | 2mg | IDR3.078,95 | IDR8,59 | |
270 pill | 2mg | IDR2.634,83 | IDR9,77 | |
180 pill | 2mg | IDR2.190,71 | IDR12,14 | |
120 pill | 2mg | IDR1.657,76 | IDR13,92 | |
90 pill | 2mg | IDR1.420,90 | IDR15,69 | |
60 pill | 2mg | IDR1.006,38 | IDR16,58 | |
30 pill | 2mg | IDR532,65 | IDR17,47 |

Loperamid Description
Pengantar tentang Loperamid
Loperamid adalah obat yang umum digunakan untuk mengatasi diare. Obat ini bekerja dengan memperlambat pergerakan usus, sehingga tinja menjadi lebih terbentuk dan frekuensi buang air besar berkurang. Banyak orang memilih Loperamid karena keefektifannya dalam mengelola diare akut maupun kronis, baik yang disebabkan oleh infeksi maupun gangguan pencernaan lainnya. Selain itu, obat ini juga sering digunakan untuk mencegah diare yang terjadi akibat perjalanan atau perubahan pola makan.
Bagaimana Loperamid Bekerja
Loperamid bekerja dengan menargetkan sistem saraf di dalam usus. Ia mengikat reseptor opioid dalam dinding usus yang menyebabkan perlambatan motilitas usus. Akibatnya, waktu transit tinja di saluran pencernaan menjadi lebih lama, memungkinkan penyerapan cairan dan elektrolit secara lebih optimal. Hasilnya, tinja menjadi lebih padat dan jumlahnya berkurang. Efek ini sangat membantu bagi orang yang mengalami diare yang mengganggu aktivitas sehari-hari.
Kelebihan Menggunakan Loperamid
Salah satu keunggulan utama Loperamid adalah kecepatan kerjanya. Dalam waktu singkat, obat ini dapat mengurangi frekuensi buang air besar dan membantu menenangkan perut yang terus menerus merasa tidak nyaman. Obat ini juga cukup aman jika digunakan sesuai dosis yang dianjurkan. Karena efeknya yang langsung terasa, banyak orang merasa lega dan dapat kembali menjalani aktivitas normal tanpa khawatir mengalami kelemahan akibat diare berlebihan.
Perhatian Saat Menggunakan Loperamid
Meskipun efektif, Loperamid harus digunakan dengan hati-hati. Penting untuk mengikuti dosis yang dianjurkan dan tidak berlebihan, karena penggunaan yang berlebihan dapat menyebabkan konstipasi atau gangguan pencernaan lainnya. Selain itu, obat ini tidak cocok untuk semua orang. Mereka yang mengalami demam tinggi, darah dalam tinja, atau nyeri perut hebat disarankan untuk berkonsultasi dengan tenaga medis sebelum menggunakan Loperamid. Pada kasus tertentu, diare bisa menjadi gejala dari kondisi yang lebih serius yang memerlukan penanganan khusus.
Efek Samping yang Mungkin Terjadi
Satu hal penting yang perlu diingat adalah potensi efek samping dari Loperamid. Beberapa pengguna mungkin mengalami mual, muntah, atau kembung. Pada kasus yang jarang, beberapa orang dapat mengalami reaksi alergi seperti ruam, gatal, atau pembengkakan di wajah dan tenggorokan. Jika muncul gejala tersebut, segera hentikan penggunaan dan cari bantuan medis. Penting juga untuk tidak mengonsumsi Loperamid bersamaan dengan obat lain tanpa berkonsultasi dengan apoteker atau dokter.
Penyimpanan dan Penggunaan yang Tepat
Untuk memastikan efektivitas dan keamanannya, Loperamid harus disimpan di tempat yang sejuk dan kering. Jauhkan dari jangkauan anak-anak. Gunakan obat sesuai dengan petunjuk pada kemasan dan jangan melebihi dosis yang dianjurkan. Jika diare tidak membaik dalam dua hari, sebaiknya periksakan diri ke dokter untuk penanganan lebih lanjut. Selain itu, tetap menjaga asupan cairan agar tubuh tetap terhidrasi dengan baik selama masa pengobatan.