Klomifen

Klomifen (Clomiphene) | Semua Statin Indonesia

PackageDosisHargaPrice per Dose
Dosis: 25mg
292102360 pill25mgIDR6.602,33IDR18,36
292103180 pill25mgIDR3.523,08IDR19,54
292104120 pill25mgIDR2.546,01IDR21,32
29210590 pill25mgIDR2.279,53IDR25,46
29210860 pill25mgIDR1.835,41IDR30,50
29211230 pill25mgIDR1.124,81IDR37,60
29211710 pill25mgIDR473,43IDR47,37
Dosis: 50mg
292106360 pill50mgIDR10.332,96IDR28,72
292107180 pill50mgIDR5.329,18IDR29,61
292109120 pill50mgIDR3.907,98IDR32,57
29211190 pill50mgIDR3.227,00IDR35,83
29211460 pill50mgIDR2.575,62IDR42,93
29211630 pill50mgIDR1.420,90IDR47,37
29212010 pill50mgIDR532,65IDR53,29
Dosis: 100mg
292110180 pill100mgIDR6.395,07IDR35,53
292113120 pill100mgIDR4.825,84IDR40,27
29211590 pill100mgIDR4.115,24IDR45,60
29211860 pill100mgIDR2.930,91IDR48,85
29211930 pill100mgIDR1.598,55IDR53,29
29212110 pill100mgIDR591,87IDR59,22
Klomifen
Klomifen Description

Penjelasan tentang Klomifen

Klomifen adalah obat yang sering digunakan dalam dunia kedokteran sebagai pengobatan untuk masalah kesuburan pada wanita. Bahan aktif dari obat ini bekerja dengan merangsang ovarium agar menghasilkan lebih banyak ovum. Oleh karena itu, klomifen biasanya diresepkan untuk wanita yang mengalami gangguan ovulasi, seperti sindrom ovarium polikistik, dan juga dalam pengobatan infertilitas yang disebabkan oleh ketidakteraturan siklus menstruasi.

Cara Kerja dan Mekanisme

Secara kimia, klomifen termasuk dalam kelas modulator reseptor estrogen. Obat ini bekerja dengan memblokir reseptor estrogen di otak, khususnya di bagian hipotalamus dan hipofisis. Dengan memblokir reseptor ini, tubuh mengira kadar estrogen yang ada lebih rendah dari kenyataannya. Akibatnya, otak akan meningkatkan pelepasan hormon GnRH yang kemudian merangsang produksi hormon luteinizing (LH) dan folikel-stimulating hormone (FSH). Hormon-hormon ini sangat penting untuk merangsang ovarium agar memproduksi dan melepaskan ovum. Dengan mekanisme ini, kemungkinan terjadinya ovulasi meningkat secara signifikan.

Manfaat Penggunaan Klomifen

Klomifen memiliki manfaat utama dalam membantu wanita yang mengalami masalah ovulasi. Dengan penggunaan yang tepat, obat ini dapat meningkatkan peluang kehamilan dari jumlah sebelumnya yang rendah. Selain itu, klomifen juga digunakan dalam terapi pengobatan tertentu untuk memperbaiki siklus menstruasi yang tidak teratur. Banyak wanita melaporkan bahwa pengobatan dengan klomifen membantu mereka mendapatkan ovulasi secara teratur, sehingga proses pembuahan menjadi lebih mungkin terjadi.

Efek Samping dan Peringatan

Meskipun klomifen umumnya aman jika digunakan sesuai petunjuk, ada beberapa efek samping yang mungkin muncul. Beberapa efek samping yang umum meliputi hot flashes, nyeri ovarium, nyeri perut, dan perubahan suasana hati. Pada kasus yang jarang terjadi, pengguna dapat mengalami sindrom hiperstimulan ovarium yang ditandai dengan pembengkakan dan nyeri hebat di daerah ovarium. Oleh karena itu, penggunaan klomifen harus dilakukan di bawah pengawasan ketat dari dokter. Juga, penggunaan dalam jangka panjang atau dosis yang berlebihan dapat meningkatkan risiko kehamilan kembar dan komplikasi lainnya.

Penggunaan yang Aman dan Tips

Sebelum mengonsumsi klomifen, penting untuk melakukan evaluasi kesehatan secara menyeluruh. Dokter akan menentukan dosis dan durasi pengobatan sesuai kebutuhan dan kondisi kesehatan. Biasanya, pengobatan berlangsung selama 5 hari dalam siklus menstruasi. Selalu ikuti petunjuk dokter dan jangan menambah dosis tanpa izin. Selain itu, penting juga untuk melakukan monitoring selama pengobatan agar efikasi dan keamanan tetap terjaga. Konsultasikan setiap keluhan atau efek samping yang dirasakan saat penggunaan obat ini. Dengan pengawasan yang tepat, penggunaan klomifen dapat membantu meningkatkan peluang kehamilan secara aman dan efektif.